Menghindari maksiat, menolak ajakan Syetan, mengelak dari tarikan hawa nafsu itu berat, amat berat. Kalau cuma mengandalkan kekuatan sendiri manusia pasti tak kan mampu. Oleh karena teramat berat maka manusia memerlukan pertolongan-Nya agar mendapat tambahan kekuatan-Nya.
Telah Ia tetapkan di antara sumber kekuatan dahsyat yang bisa menolong manusia agar di-mampu-kan terhindar maksiat, terjauhkan dari ajakan Syetan dan tarikan hawa nafsu ialah kekuatan hamba kekasih-Nya paling utama: Syafaat Kanjeng Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wasallam.
Untuk mendapat curahan kekuatan dari manusia paling Agung ini tak lain dengan cara mengaktivasi kode aksesnya melalui rutin ber-sholawat. Di antara banyak sholawat, ada Raja-nya sholawat, yang telah di-ijazahkan-Nya kepada para penerus pilihan-Nya, yaitu al-‘Aarifuuna billah.
Melantunkan sholawat bukan semata alat untuk mendapat akses tambahan kekuatan spiritual, ia juga merupakan alat menghadirkan Rosululloh sholallalohu ‘alaihi wasallam. Sebagaimana sabdanya, “Bersholawatlah kepada-ku, bersholawatlah kepada-ku, bersholawatlah kepada-ku di manapun engkau maka aku ada.”
Salam hangat,
Abah Jagat Al Khoolish